1. Seseorang yang mengucap kalimat โLaa ilaaha illallahโ, berdasarkan sabda Nabi Shallallahu โalaihi wasallam;
ู ููู ููุงูู ุขุฎูุฑู ูููุงู ููู ูุง ุฅููููู ุฅููุง ุงูููููู ุฏูุฎููู ุงููุฌููููุฉู
โBarangsiapa yang akhir perkataannya adalah โLaa ilaaha illalloohโ maka dia akan masuk Surga.โ (HR. Abu Dawud)
2. Meninggal dengan keringat di dahi, berdasar hadits Ibnu Buraidah bin Hashib sebagai berikut ;
ุนููู ุงุจููู ุจูุฑูููุฏูุฉู ุนููู ุฃูุจูููู ุฃููููู
ููุงูู ุจูุฎูุฑูุงุณูุงูู ููุนูุงุฏู ุฃูุฎูุง ูููู ูููููู ู ูุฑููุถู ููููุฌูุฏููู ุจูุงููู ูููุชู ููุฅูุฐูุง ูููู ููุนูุฑููู ุฌูุจูููููู ููููุงูู ุงูููููู ุฃูููุจูุฑู ุณูู ูุนูุชู ุฑูุณูููู ุงูููููู ุตููููู ุงูููููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููููููู ู ูููุชู ุงููู ูุคูู ููู ุจูุนูุฑููู ุงููุฌูุจูููู
โDari Ibnu Buraidah dari ayahnya bahwa ia berada di Khurasan, ia menjenguk saudaranya yang sakit, ia menemuinya tengah sekarat dan dahinya berkeringat, ia berkata: Allaahu Akbar, aku mendengar Rasulullah shallallahu โalaihi wasallam bersabda: โOrang mu`min meninggal dunia dengan (mengeluarkan) keringat didahinya.โ (HR. Ahmad)
3. Mati pada malam Jumโat atau di siang hari Jumโat, berdasarkan sabda Nabi Shallallahu โalaihi wasallam;
ู ูุง ู ููู ู ูุณูููู ู ููู ููุชู ููููู ู ุงููุฌูู ูุนูุฉู ุฃููู ููููููุฉู ุงููุฌูู ูุนูุฉู ุฅููููุง ููููุงูู ุงูููููู ููุชูููุฉู ุงููููุจูุฑู
โTidaklah seorang muslim meninggal dunia di hari Jumโat atau pada malam Jumโat kecuali Allah akan menjaganya dari fitnah kubur.โ (HR. Ahmad dan Tirmidzi)
4. Orang yang meninggal karena thoโun (penyakit wabah atau sampar). Rasulullah Shalallahu โAlaihi Wassallam bersabda;
ุงูุทููุงุนูููู ูุดููุงูุฏูุฉู ููููููู ู ูุณูููู ู
โMati karena penyakit sampar adalah syahid bagi setiap muslim.โ (HR. Bukhari)
5. Orang yang meninggal karena sakit perut, atau penyakit yang berhubungan dengan perut seperti; maag, kanker, usus buntu, kolera, disentri, bat ginjal dan lain sebagainya.
ููู ููู ู ูุงุชู ููู ุงููุจูุทููู ูููููู ุดูููููุฏู
โBarangsiapa yang mati karena sakit perut maka dia adalah syahid.โ (HR. Muslim)
6. Orang yang meninggal karena tenggelam, karena kejatuhan bangunan atau tebing.
Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu โAlaihi Wassallam bersabda;
ุงูุดููููุฏูุงุกู ุฎูู ูุณูุฉู ุงููู ูุทูุนูููู ููุงููู ูุจูุทูููู ููุงููุบูุฑููู ููุตูุงุญูุจู ุงููููุฏูู ู ููุงูุดูููููุฏู ููู ุณูุจูููู ุงูููููู
โOrang yang mati syahid itu ada lima; orang yang meninggal karena penyakit thaโun, sakit perut, tenggelam, orang yang kejatuhan (bangunan atau tebing) dan meninggal di jalan Allah.โ (HR. Bukhari)
7. Orang yang meninggal dalam suatu urusan di jalan Allah (Sabilillah) .
Seperti seseorang yang meninggal dalam perjalanan dakwah atau meninggal sewaktu mengajar ilmu agama atau ketika melakukan amal kebajikan kepada sesama yang diniatkan ikhlas karena Allah, sebagaimana dijelaskan dalam hadits riwayat Bukhari diatas.
Fisabilillah adalah berjuang di jalan Allah juga dalam pengertian luas sesuai dengan yang ditetapkan oleh para ulama.
Related Post "7 Tanda Seseorang Meninggal dalam Keadaan Husnul Khotimah, Salah Satunya Sangat Sering Kita Lihat.."